Kajian Kerentanan Petani Garam dalam Perubahan Iklim dan Kebijakan Impor Garam di Desa Pijot

Authors

  • Helmi Yunita Helmi a:1:{s:5:"en_US";s:9:"Mahasiswa";}
  • Ika Wijayanti Universitas Mataram
  • Solikatun Solikatun Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/resiprokal.v4i2.217

Keywords:

Petani Garam, Perubahan Iklim, Kebijakan Impor Garam

Abstract

Masyarakat pesisir memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap alam, namun perubahanperubahan fisik lingkungan alam membuat masyarakat pesisir harus berjuang ekstra untuk menghadapinya. Salah satu mata pencaharian masyarakat pesisir di Desa Pijot yaitu sebagai petani garam, dimana dalam pengolahan produksi garam masyarakat menghadapi berbagai tantangan, diantaranya perubahan iklim dan kebijakan impor garam. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk kerentanan petani garam terhadap perubahan iklim dan kebijakan impor garam, dan strategi petani dalam menghadapi perubahan iklim dan kebijakan impor.Penelitian ini dilakukan di Desa Pijot, Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti menggunakan teknis analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengambilan informan dengan metode purposive, dengan informan penelitian yaitu petani garam baik pemilik maupun pekerja. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa bentuk kerentanan petani garam terhadap perubahan iklim yaitu kerentanan ekonomi seperti perubahan pendapatan dan diversifikasi pekerjaan, keretanan lingkungan seperti perubahan cuaca/iklim yang tidak menentu, cuaca yang semakin memanas, perubahan pola pembuatan garam. Selain itu terdapat kerentanan fisik serta sosial yaitu kerentanan fisik para pembuat garam yang semakin melemah dan berubahnya pola interaksi. Sementara bentuk kerentanan petani garam terhadap kebijakan impor garam yaitu lebih kepada kerentanan ekonomi seperti harga penjualan dan pemasaran yang semakin sulit akibat gempuran garam impor. Strategi petani dalam menghadapi perubahan iklim dan kebijakan impor garam yaitu dengan meyediakan atau menyetok bahan bakar, memanfaatkan lahan/tambak selama musim penghujan untuk budidaya ikan, mengendalikan pengeluaran rumah tangga, dan membentuk kelompok petani garam.

Downloads

Download data is not yet available.

References

DAFTAR PUSTAKA
Buku
Sugiyono, 2008.Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV
________. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
________. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV
Agus, Purnomo dkk.2015. Perubahan Iklim di Wilayah Pesisir. Penerbit ITB
Indarto, dkk. 2019. Adaptasi Terhadap Dampak Perubahan Iklim. LIPI
Mahrup dan Idris M. Husni.2018.Sistem Peramalan Sifat Hujan Lokal di Nusa Tenggara Barat. Mataram: Penerbit Arga Puji Mataram Lombok
Moleong, Lexy J. 2015. Metode Penelitian Kualitatif.Bandung:Remaja Rosdakarya
Numberi, Freddy.2010. Perubahan Iklim Implikasinya terhadap kehidupan di laut, pesisir dan pulau-pulau kecil.Jakarta: Fortuna.
Ritzer, George. 2012. Teori Sosiologi Dari Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Postmodern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ritzer, George. 2020.Teori Sosiologi Dari Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern. Bantul : Kreasi Wacana
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R&D. Bandung: Alfabeta.

Skripsi/Tesis
Dewangga, I. G. 2011. “Mitigasi dan Strategi Adaptasi Masyarakat Terhadap Dampak Erosi Pantai di Kawasan Kepesisiran Kabupaten Jepara”. Tesis.Yogyakarta: Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada.
Kholid Mahfud, H “Perubahan Etos Kerja Masyarakat Lokal di Bidang Pertanian” (Studi di Pemukiman Ekstransmigrasi Desa Lapoa Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan)
Miladan, N. “Kajian Kerentanan Wilayah Pesisir Kota Semarang Terhadap Perubahan Iklim”.Tesis. Semarang: Magister Teknik Pembangunan Wilayah Dan Kota, Universitas Dipenogoro.
Azmi Wahi. 2022. “Peran Ganda Ibu Rumah Tangga Buruh Tani Dalam Menunjang Perekonomian Keluarga Di Dusun Batu Kantar Desa Narmada Kabupaten Lombok Barat. Teori Pilihan Rasional. Universitas Mataram.

Jurnal
Abidin, Zainal 2014. “Strategi Bertahan Hidup Petani Kecil Di Desa Sindetlami Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo” Jurnal Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Jember
Adiraga, dkk..“Analisis Dampak Perubahan Curah Hujan, Luas Tambak Garam Dan Jumlah Petani Garam Terhadap Produksi Usaha Garam Rakyat di Kecamatan Juwana Kabupaten Pati Periode 2003-2012”. Diponegoro Journal of Economics.Vol.3, No. 1.Hal.1-13.
Wahyono ary 2012 “ Kerentanan Penambak Garam Akibat Perubahan Musim Hujan Di Desa Randutatah, Kabupaten Probolinggo” Jurnal Masyarakat Dan Budaya
Azhari dkk 2021. “Modal Sosial Masyarakat Pulau Maringkik dalam Menghadapi Bencana” Jurnal Resiprosikal Universitas Mataram
Chairil Andi 2018“ Kajian Kerentanan Masyarakat Pesisir Terhadap Dampak Perubahan Iklin Di Kabupaten Lombok Barat Dengan Menggunakan Pendekatan Partisipasif” Jurnal Belantara Universitas Mataram
Nurhayati dkk 2021. “Resiliensi dan adaptasi petani garam akibat perubahan iklim di Desa Donggobolo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima”, Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan.
Safrida, dkk.2021 “Dampak Impor Garam Terhadap Produksi dan Harga Garam Domestik di Indonesia”. Jurnal Bisnis Tani Universitas Teuku Umar Vol 7, No 1,

Website/Internet
http://bencanapedia.id/Kerentanan. Diakses Pada 12 November 2021 Pukul 19.34 WITA
http://disaster.geo.ugm.ac.id/index.php/berita/istilah-manajemen-bencana.Diakses Pada 9Maret 2022 Pukul 13.09 WITA
http://ditjenppi.menlhk.go.id/kcpi/index.php/info-iklim/perubahan-iklim. Diakses Pada 15 November 2021 Pukul 20.34 WITA
http://padebooks.com/2018/03/21/mengenal-habitus-dan-interaksi-sosial/. Diakses Pada 11 November 2021 Pukul 13.30 WITA
https://ellykudubun.wordpress.com/2011/05/09/habitus-dan-field/. Diakses Pada 11 November 2021 Pukul 13.20 WITA
https://kkp.go.id/djprl/artikel/21045-konservasi-perairan-sebagai-upaya-menjaga-potensi-kelautan-dan-perikanan-indonesia. Diakses Pada 11 November 2021 Pukul 12.34 WITA
https://seratsosial.wordpress.com/2011/03/21/pierre-bourdieu/. Diakses Pada 11 November 2021 Pukul 13.08 WITA
https://www.kompas.tv/article/104030/harga-garam-lokal-sering-anjlok-hingga-stok-menumpuk-ada-apa. Diakses Pada 12 November 2021 Pukul 19.46 WITA
https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-impor.html. Diakses Pada 15 November 2021 Pukul 20.44 WITA
https://www.ntbprov.go.id/post/program-unggulan/ikan-untuk-gen-ntb-sejahtera-mandiri. Diakses Pada 11 November 2021 Pukul 12.50 WITA
https://www.researchgate.net/publication/323600431_Mengenal_Lebih_Dekat_dengan_Pendekatan_Fenomenologi_Sebuah_Penelitian_Kualitatif.Diakses Pada 22 Maret 2022 Pukul 13.30 WITA
https://www.ugm.ac.id/id/berita/7533-kebijakan-impor-garam-harus-bisa-akomdasi-kepentingan-masyarakat. Diakses Pada 12 November 2021 Pukul 20.11 WITA

Downloads

Published

2022-12-27

How to Cite

Helmi, H. Y., Wijayanti, I., & Solikatun , S. . (2022). Kajian Kerentanan Petani Garam dalam Perubahan Iklim dan Kebijakan Impor Garam di Desa Pijot. RESIPROKAL: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 4(2), 180–197. https://doi.org/10.29303/resiprokal.v4i2.217

Issue

Section

Articles